JENAZAH UTUH BERKALUNG SORBAN DIGUNUNG KIDUL
Fakta-fakta jenazah utuh berkalung sorban di Gunung Kidul.Ribuan netizen di grup Facebook Info Cegatan Jogja digegerkan dengan penemuan
jenazah yang masih utuh,meskipun diduga telah dikubur selama puluhan tahun.
Ada yang merasa merinding, tetapi tak sedikit pula yang beranggapan bahwa ini
adalah cara Tuhan menunjukkan kuasa-Nya.
Kabar ini ramai dibicarakan di grup Info Cegatan Jogja, Rabu (15/2/2017) malam.
Itu diawali oleh neter bernama Eddy Raffa, yang bertanya sekaligus mengunggah
foto jenazah yang sudah terbungkus kain kafan berwarna kecoklatan karena
bercampur tanah.
"Masih anget mungkin. Udah dipost telah ditemukan mayat yang diperkirakan udah
puluhan tahun. Lokasi Toboyo, Plembutan, Playen, Gunungkidul. Monggo kalau yang
tahu dilengkapi," tulis Eddy.
Kiriman itu langsung disahut oleh netizen, salah satunya Dwi Kurniyati yang
"Dusunku ki. Tadi yang meninggal kakangne simbahku.Gali tanah buat ngubur
beliau, eh malah nemu mayat itu. Tadi diberikafan baru, terus dikubur lagi,
" ungkap Dwi menjawab pertanyaan netizen.
Masih dalam penjelasannya, warga tidak membuka kain kafan tersebut dan
langsung melapisinya.Oleh karena itu, tak diketahui apa jenis kelaminnya
dan siapa sebenarnya jenazah tersebut.
Penemuan jenazah yang diduga sudah puluhan tahun terkubur tetapi masih dalam
kondisi utuh menghebohkan warga Dusun Toboyo, Desa Plembutan, Playen,
Gunungkidul DIY, Rabu (15/2) lalu. Jenazah itu ditemukan dalam kondisi masih
bagus dengan balutan kain sorban.
Kain kafan yang membungkus jenazah itu bahkan masih dalam kondisi utuh.
Tak ada kerusakan sama sekali meskipun sudah puluhan tahun terpendam di tanah.
Juru kunci makam di Dusun Toboyo, Wasiman (70) menuturkan jenazah terkubur
sedalam kurang lebih 1,5 meter. Jenazah terkubur dalam kondisi kain kafan yang
masih utuh dan hanya kotor karena bekas tanah. Ketika kain kafan dibuka,
lanjut Wasiman, ada sorban di leher jenazah yang ditemukan.
"Jenazah bentuknya masih utuh. Tidak rusak meskipun sudah terkubur lama.
Tinggi jenazah sekitar 2 meter dan mengenakan sorban," jelas Wasiman.
Dwi pun meminta agar netizen tak terlalu berspekulasi tentang jenazah itu,
karena langsung dikubur lagi oleh warga.
Sejauh ini Tribunjogja.com masih berupaya mengkonfirmasi Dwi untuk bertanya
lebih dalam soal itu.
